PWI Kutim dan Astra Agro Lestari Tbk Sepakat Tingkatkan Transparansi Informasi

Tak Berkategori789 Dilihat

Sangatta – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kutai Timur menggelar pertemuan strategis dengan PT. Astra Agro Lestari Tbk bersama anak perusahannya dalam rangka memperkuat sinergi antara media dan perusahaan dalam mendukung pembangunan daerah.

Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah Chief Development Officer (CDO), manajemen Corporate Social Responsibility (CSR) PT.Karyanusa Eka Daya, PT.Subur Abadi Plantations, PT.Sumber Kharisma Persada dan PT.Cipta Narada Lestari.(Kecamatan Sangkulirang) dari perusahaan perkebunan sawit serta perwakilan Public Relation Area Kaltim, dibawah naungan PT.ASTRA AGRO LESTARI Tbk. Selain itu, pertemuan ini juga menjadi ajang silaturahmi serta diakhiri dengan acara berbuka puasa bersama.

Dalam pertemuan di Ocean 58 Sangatta yang berlangsung penuh diskusi konstruktif ini, Ketua PWI Kutai Timur, Wardi, menekankan pentingnya kolaborasi antara dunia pers dan sektor swasta dalam mendorong pembangunan berkelanjutan.

“Media memiliki peran strategis dalam menyampaikan informasi yang transparan dan berimbang kepada masyarakat, serta dapat menjadi mitra dalam mengawal program-program CSR yang dijalankan oleh perusahaan,” ujarnya. Senin (17/03/25).

Sementara itu, perwakilan Astra Agro Lestari Tbk menyampaikan komitmen perusahaan dalam menjalankan tanggung jawab sosialnya di wilayah operasional, termasuk di Kutai Timur.

Pada kesempatan itu, Syukron selaku CDO Officer Astra KED Kaltim, menyampaikan bahwa melalui PT.Astra Agro Lestari Tbk. Pihaknya telah lama berupaya untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat melalui berbagai program prioritas CDO dan CSR, seperti pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar. pihaknya juga berharap adanya sinergi dengan PWI Kutai Timur untuk menyebarluaskan informasi terkait program-program ini.

“Yang belum kami expouse bisa dibantu expouse, kalau ada berita negatif bisa kita sama sama klarifikasi, kalau ada yang positif masri kita sebarkan bersama-sama” ungkapnya.

Diskusi dalam pertemuan ini juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi oleh perusahaan perkebunan sawit dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, termasuk dalam aspek lingkungan dan sosial. kedua belah pihak sepakat untuk terus memperkuat hubungan kerja sama, termasuk dalam hal penyebaran informasi yang akurat dan konstruktif terkait program CSR, serta isu-isu strategis lainnya yang berkaitan dengan sektor perkebunan dan pembangunan daerah.

“Jadi di CSR ini kita punya empat pilar, ada pilar kesehatan, pendidikan, ekonomi kreatif dan pilar lingkungan, termasuk program pemerintah mengenai ketahana pangan yakni tanam jagung 1 juta hektar, InshaAllah kami berkomitmen agar hasil tanam perdana ini maksmimal dan dapat mendukung pemerintah,” pungkas Fadilla Lestya R, selaku CSR Officer PT KED- SAP.

Dengan adanya komunikasi yang baik antara dunia pers dan sektor swasta, diharapkan pembangunan di Kutai Timur dapat berjalan lebih baik, berkelanjutan, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas. (*)