Sangatta – Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman, menegaskan bahwa 50 program unggulan yang telah direncanakan akan tetap berjalan, meskipun ada penyesuaian anggaran.
Ia menyatakan bahwa perencanaan yang matang adalah kunci untuk mewujudkan program-program tersebut.
“Insya Allah, program ini akan tetap berjalan. Tahun ini, kita mulai dengan perencanaan yang lebih matang,” ujar Ardiansyah pada Selasa (4/3/2025).
Ardiansyah juga mengungkapkan bahwa sekitar 80 persen dari program yang ia canangkan selaras dengan Asta Cita Presiden. Hal ini membuka peluang untuk berkoordinasi dengan kementerian terkait guna mendapatkan dukungan, termasuk potensi pemanfaatan dana APBN.
“Saya bersyukur karena hampir 80% dari program yang kita rancang sejalan dengan Asta Cita Presiden. Sehingga, mungkin ke depannya, kami akan berkoordinasi dengan kementerian terkait untuk membahas kemungkinan pemanfaatan dana APBN. Saya rasa ini adalah tugas kami, pemerintah, untuk siap melaksanakan program-program tersebut,” jelasnya.
Salah satu program yang menjadi fokus adalah penyediaan makanan bergizi gratis bagi masyarakat. Awalnya, pemerintah daerah memperkirakan anggaran program ini akan dibebankan pada APBD. Namun, program tersebut sepenuhnya didanai oleh APBN.
“Kami hanya perlu menyiapkan lokasi, sementara anggarannya sepenuhnya dari APBN. Untuk tahap awal, ada 57 titik di seluruh Kutai Timur yang akan menerima manfaat dari program ini,” pungkasnya. (*)