Pjs Bupati Kutim, Semua Elemen Bersatu untuk Sukseskan Pemilu 2024

Kaltim, Kutai Timur1123 Dilihat

Sangatta – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kutai Timur (Kutim), H.M. Agus Hari Kesuma (AHK), menegaskan pentingnya sinergi seluruh elemen masyarakat dalam mensukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Hal ini disampaikan dalam rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang digelar di Ruang Kerja Bupati Kutim pada Kamis (21/11/2024).

“Pemilu adalah pesta demokrasi yang harus menjadi kebanggaan bagi kita semua. Untuk itu, seluruh elemen, baik pemerintah, aparat keamanan, penyelenggara pemilu, maupun masyarakat, harus bersatu memastikan kelancaran dan keberhasilan Pemilu 2024,” ujar Agus Hari Kesuma.

Dalam rapat tersebut, berbagai tantangan yang dihadapi Kutim dalam penyelenggaraan pemilu dibahas secara mendalam, terutama tantangan geografis. Wilayah Kutim yang luas dan mencakup daerah-daerah terpencil seperti Tanjung Mangkalihat dan Busang menjadi perhatian utama, terutama terkait distribusi logistik.

“Distribusi logistik ke wilayah terpencil membutuhkan perencanaan yang sangat matang agar semua kebutuhan pemilu tiba tepat waktu dan dalam kondisi aman,” kata Agus.

Forkopimda juga menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk aparat keamanan, untuk memastikan kelancaran distribusi logistik ke wilayah-wilayah tersebut.

Selain itu, Forkopimda telah menyusun skema pengamanan yang melibatkan personel gabungan dari Polres Kutim, Kodim 0909/KTM, Lanal Sangatta, hingga Pemkab Kutim. Skema ini bertujuan menjaga keamanan dan ketertiban di Tempat Pemungutan Suara (TPS), baik di wilayah perkotaan maupun terpencil.

Kapolres Kutim AKBP Chandra Hermawan menyatakan, “Pengamanan di TPS menjadi prioritas utama, dan kami sudah menyiapkan personel yang akan ditempatkan secara strategis di seluruh wilayah Kutim.”

Pencegahan kecurangan, seperti politik uang dan pemilih ganda, juga menjadi sorotan utama. Forkopimda mengimbau masyarakat untuk turut berperan aktif dalam mengawasi jalannya pemilu.

“Kami meminta masyarakat tidak hanya menggunakan hak pilihnya, tetapi juga berani melaporkan indikasi pelanggaran yang merusak integritas pemilu,” tambah Agus.

Rapat Forkopimda juga membahas langkah-langkah antisipasi potensi konflik pasca-pemilu. Keamanan surat suara sebelum, selama, dan setelah pencoblosan menjadi perhatian utama, bersama dengan skenario penanganan sengketa yang mungkin muncul.

Dengan persiapan dan kerja sama yang intensif, Pjs Bupati Agus Hari Kesuma yakin Pemilu 2024 akan berlangsung aman, damai, dan berintegritas di Kutim. “Sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, penyelenggara pemilu, dan masyarakat adalah kunci suksesnya pemilu. Mari kita bersama-sama mewujudkan pemilu yang jujur, adil, dan membawa harapan baru bagi Kutai Timur,” pungkasnya. (*/ADV)