Kutai Timur, – Suasana penuh semangat dan tegang menyelimuti Gedung Computer Assisted Test (CAT) Kabupaten Kutai Timur hari ini. Sebanyak 2.500 peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) beradu kemampuan dalam Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Mereka yang telah lolos seleksi administrasi dari total 3.921 pelamar, kini memperebutkan kursi PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur.
Kepala BKPSDM Kutim, Misliansyah, mengungkapkan bahwa persaingan tahun ini sangat ketat. Rata-rata satu formasi diperebutkan oleh sembilan pelamar.
“Ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat untuk menjadi abdi negara,” ujar Misliansyah saat membuka acara yang berlokasi di Gedung Computer Assisted Test (CAT), pada Selasa, (5/11/2024),
Misliansyah menjelaskan bahwa formasi CPNS yang dibuka cukup bervariasi, meliputi tenaga guru, kesehatan, dan teknis. Namun, peminat pada masing-masing formasi tidak merata. Ada formasi yang sangat diminati, sementara beberapa formasi lainnya justru sepi peminat bahkan ada yang tidak ada pendaftarnya.
“Formasi yang tidak terisi akan dikembalikan ke Kemenpan RB,” tambahnya.
Untuk menjamin keterbukaan dan mencegah kecurangan, BKPSDM Kutim menggunakan sistem CAT dalam seleksi CPNS. Sistem ini memungkinkan skor peserta dapat dilihat secara real-time baik di lokasi tes maupun secara daring.
“Kami berkomitmen untuk menyelenggarakan seleksi yang transparan dan akuntabel,” tegas Misliansyah.
Selain itu, seleksi juga diawasi oleh Tim Pengawas Regional VIII BKN Banjarmasin dan Inspektorat Kutim. Kehadiran pengawas ini diharapkan dapat menjamin proses seleksi berjalan dengan jujur dan adil.
Diharapkan, dengan sistem yang transparan dan pengawasan yang ketat, seleksi CPNS di Kabupaten Kutim dapat menghasilkan PNS yang benar-benar kompeten dan berintegritas. (*)
