DPRD Minta Anggaran Disesuaikan Volume Pekerjaan

DPRD Minta Anggaran Disesuaikan Volume Pekerjaan

TERASKALTIM.ID, SANGATTA.  Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Abdi Firdaus meminta Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan pemukiman  (Perkim) agar dalam menyusun anggaran, disesuaikan dengan volume pekerjaan yang ada.  Sehingga, dilapangan pekerjaan bisa maksimal, meskipun itu harus dilelang.

Penyataan itu dikemukakan Abdi, menanggapai laporan masyarakat yang menyoroti pekerjaan Perkim yang banyak  tidak maksimal. Bahkan, ada pekerjaan yang hanya tersisa beberapa meter, namun karena anggarannya tidak mencukupi, sehingga  harus dibiarkan.

“Kita melihat banyak gang dikerjakan, misalnya semenisasi atau parit dibangun ternyata tidak selesai,  karena anggarannya kecil. Misalnya pengecoran dengan dana Rp200 juta, kalau lebar itu 4 meter, berarti hanya 63 meter. Itu kan tidak maksimal. Padahal, mungkin saja gangnya  ratusan meter. Atau, ada  juga  pengecoran yang menyisakan beberapa meter tidak dikerjakan karena kekuranganya anggaran. Seharusnya, yang begini ini bisa dihindari, kalau pekerjaan itu disesuaian dengan anggaran, meskipun itu harus dilelang,” Kata Abdi saat ditemui di ruang kerjanya

Hal sama dengan parit. Kalau dananya dibatasi  hanya Rp100 atau Rp200 juta, sementara parit yang ada masih panjang, kan lebih bagus kalau anggaran menyesuaian volume pekerkaan yang ada. Tidak perlu harus Rp150 juta, atau Rp100 atau Rp200.

“Kalau pola anggaran kecil-kecil masih digunakan, kapan pekerjaan ini selesai. Selain itu, dengan anggaran yang sangat besar, bisa tidak terserap maksimal, kalau harus menggunakan pola PL. Jadi seharusnya, dengan anggaran yang besar ini, maka perbanyak proyek yang dilelang, agar pekerjan tuntas,  anggaran terserap maksimal,” Pungkasnya (j/ADV)