Sangatta, – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) memproyeksikan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024 mendatang sebesar Rp 9,1 triliun. Dengan besarnya nilai APBD itu, membuat Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman berharap agar anggaran itu mampu menjawab tantangan pembangunan infrastruktur di wilayah Kutim.
“Muda-mudahan ini mampu menjawab tantangan pembangunan kita yang masih banyak yang kita selesaikan, seperti infrastruktur jalan, bangunan, sekolah, dan beberapa pasar yang memang diminta warga masyarakat dan lain-lain,” kata Ardiansyah Sulaiman kepada sejumlah awak media
Karena itu, dirinya berharap perlahan-lahan pemerintah mampu memenuhi apa yang diinginkan masyarakat melalui besaran APBD Kutim di tahun 2024 mendatang. “Infrasturktur itukan mulai dari jalan, pembangunan dan lain-lain, bahkan jika di total keseluruhan 50 persen APBD untuk pembangunan infrastruktur itu sudah melebihi itu,” Ucapnya
Namun meski begitu, menurut Ardiansyah Sulaiman dengan luasnya wilayah yang dimiliki kabupaten Kutai Timur, dengan besarnya anggaran yang dimiliki saat ini belum mampu mewujudkan pemerataan pembangunan di setiap Kecamatan.
“Kita masih terus mengejar perecapatan pembangunan, karena seperti yang saya katakana, wilayah kita ini cukup luas, dan beberapa daerah kita masih banyak membutuhkan Pembangunan peningkatan jalan, bangunan, Infrastruktur pertanian, Air Minum dan lain-lain, jadi masih banyak sekali,” Ujarnya
Untuk itu, dirinya berharap persentase kemajuan pembangunan infrastruktur diberbagai bidang di Kutim terus mengalami peningkatan, seiring dengan besaran APBD yang dimiliki pemerintah. “Muda-mudahan persentase pembangunan kita terus mengalami peningkatan dengan baik. Sehingga pembangunan infrastruktur yang ada mampu mempermuda aksibilitas masyarakat dan mampu mendorong peningkatan ekonomi masyarakat.” Tutupnya (*/ADV)