SANGATTA. Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman mengatakan, sudah banyak barang asal kutim yang diekspor ke luar negeri, selama ini namun datanya hanya berupa informasi. Namun setelah Kutim bisa mengeluarkan surat keterangan asal barang (SKA), maka Kutim sudah bisa memiliki data akurat berapa produk dan nilai ekspor kutim keluar negeri. Demikian dikatakan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman pada wartawan, beberapa hari lalu,
Dikatakan, seiring dengan diperbolehkannya Kutim mengeluarkan surat keterangan asal barang, maka, Kutim bisa miliki data akurat jumlah barang atau produk yang keluar. Diharapkan, ada sisi yang bisa menguntungkan dari keluarnya SKA ini.
Selain itu, Kutim sebagai daerah produksi, dicatat, maka mungkin dari sisi eksportir ada keuntungan, operasional bisa ditekan. “Namun ini bisa salah, bisa juga benar, karena saya tidak ikut mendalaminya,” kata Ardiansyah Sulaiman
Yang jelas, Kutim punya nama, asal barang tempat produksinya di sini. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah data barang keluar itu kita bisa pastikan. Karena sudah punya data produk yang keluar, maka diharapkan ini jadi barometer kalau itu terkait dengan hitung pajak.
“Dengan data surat keterangan asal barang itu, kita bisa gunakan sebagai data pembanding penerimaan pajak. Sebab selama ini kita hanya menerima info, data. Sekarang karena sudah ada data, maka hasilnya bisa bandingnkan,” katanya,
Namun, diakui untuk membuat SKA ini, cukup rumit. Untuk itu, perlu pendampingan dari Kementerian Perindustrian dan Perdangan, “Untuk itu memang perlu pelatihan bagi pelaku di lapangan,” jelas Ardiansyah. (*/ADV)