TERASKALTIM.ID, Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar kompetisi burung Bupati Cup II The Winner se-Kalimantan, Minggu (5/11/2023). Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan budaya dan kearifan lokal masyarakat Kutai Timur.
Kompetisi burung ini diikuti oleh lebih dari ratusan peserta dari berbagai daerah di Kalimantan. Kompetisi ini memperebutkan total hadiah ratusan juta rupiah.
Dalam kesempatan itu, Kadispar Kutim Nurullah mengatakan Lomba Kicau Burung ini merupakan media silaturahmi antara sesama pecinta burung. Juga, sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar lebih mencintai satwa khususnya burung yang ada di Kutim agar tetap terjaga kelestariannya.
“Lomba burung ini bersifat terbuka dan umum. Siapa saja boleh jadi peserta untuk ikut berkompetisi dalam kegiatan lomba dari berbagai macam kategori,” ucapnya saat memberikan sambutan
Nurullah menerangkan kategori lomba yang terdiri dari Bupati dan Wakil Bupati (Murai Borneo dan Cucak ljo), Sekda (Murai Borneo, Cucak ljo, LB Fighter, Kenari, Kacer, Serindit. Ada kategori Kadis (Murai Borneo, Cucak ljo, LB Fighter, Kenari, Kacer, Serindit ), Kabid (LB Fighter, LB Balibu, Kenari, Kacer, Serindit, Konin). Serta ada Best Bird Club, Runner Up BC, Best Single Fighter, Runner Up SF dan Burung Terbaik.
“Peserta yang sudah konfirmasi kepada panitia ada berasal dari Kediri, Samarinda, dan sekitarnya serta masyarakat di Kutim. Mereka akan bertanding dan berkompetensi memperebutkan hadiah yang sudah disiapkan oleh panitia. Para Juri juga diambil dari kalangan profesional dan ahli di bidangnya,” ujar Nurullah saat menyampaikan sambutan. (*/ADV)