Dinas Pertanian Kutim Tengah Berencana Kembangkan Agrowisata di Kaubun

Kaltim, Kutai Timur789 Dilihat

SANGATTA.  Dinas pertanian dan peternakan kini tengah berencana mengembangkan agrowisata di Kecamatan Kaubun, di lahan seluas 80 hektare. Pengembangan agro wisata ini diakui Kepala Dinas Pertanian dan peternakan (Kadistanak) Kutim drh Dyah Ratnaningrum, dalam acara forum group  discussion (FGD), dalam rangka penyusunan rencana pengembangan pariwisata daerah.

“Kami sedang mengembangkan agro wisata di lahan seluas 80 hektar di Kecamatan Kaubun. Disana, nantinya akan dibangun jalan tani, sebagai jalan wisata, ada taman repodium, berupa tanaman  yang nantinya akan berfungsi sebagai insektisida. Yakni tamanan yang secara alami akan membasi hama padi. Selain itu, juga akan dibangun gazebo untuk tempat istrahat wisatawan, termasuk nantinya akan ada pesta kuliner tiap sabtu, yang dapat menarik masyarakat untuk berkunjuung ke sana,” katanya.

Sebagai lokasi agro wisata, nantinya di bagian tengah adalah pesawahan yang luas. Karena memang Kaubun, terkenal dengan pesawahan, bahkan kini jadi lumbung beras bagi Kutim.

Dyah memyampaikan rencana pembangunan angro wisata ini, saat menyampaikan usulan pengembangan wisata di Kutim, dalam FGD. Menurutnya, dalam rangka membangun suatu opjek wisata, maka pemerintah harus melibatkan swasta. Pemerintah cukup membangun infrastruktur jalan. Namun, dalam mengembangkan wisata di lokasi itu, memang sudah harus ada rencana tata ruangnya, sehingga saat swasta membangun di sana, tidak asal bangun, namun memang semua sudah ada peruntukannya sehingga penataan lebih bagus.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kutim Suriansyah, dalam pertemuan itu mempertanyakan keberadaan objek wisata Pantai Teluk Lingga, yang tidak masuk dalam daftar objek wisata di Kutim, padahal, sudah dikerjain infrastrukturnya.

“Pantai Teluk Lingga ini sudah dipersiapkan. Sudah dicanangkan Bupati Ardiansyah Sulaiman, namun mengapa belum masuk. Sama dengan Pulau Miang, pantai sekrat. Kita punya objek wisata yang banyak, tentu tidak semua bisa langsung dibangun, namun harus berdasarkan skala prioritas. Prioritaskan beberapa lokasi, yang bisa mengangkat objek wisata lain disekitarnya,” katanya.

Smentara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kutim Nurullah memastikan, Pantai Teluklingga, Kars Sangkulirang dan Pulau Miang, masuk objek wisata unggulan di Kutim. (ADV/TK)