Gebyar Pendidikan Merupakan Bukti Nyata Program Unggulan Pemerintah

Kutai Timur641 Dilihat

SANGATTA. Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman mengakui, bangga dengan acara yang dilakukan Dinas pendidikan Kutai Timur. Dimana dalam acara tersebut dilakukan launching Beasiswa, penyerahan seragam pelajar mulai SD hingga SMP serta penyerahan beasiswa prestasi serta seragam guru.

“Jadi acara ini merupakan bukti bahwa pemerintah, khususnya Dinas pendidikan telah melaksanakan beberapa program, dan sedang melaksanakan program yang kita programkan selama ini. Seperti  pemberian beasiswa,  pemberian seragam bagi anak SD dan SMP, termasuk pemberian baju batik  bagi guru atau pengajar. Jadi acara gebyar pendidikan ini  dilaksanakan agar masyarakat tau apa yang telah dilaksanakan khususnya dalam bidang pendidikan,” jelas Bupati pada wartawan, usai acara peluncuran Gebyar pendidikan di Ruang Akasia Gedung Serba Guna (GSG) Bukit Pelangi, Senin (17/10).

Sebab, diakui, beberapa program tersebut, khususnya di bidang pendidikan seperti pemberian beasiswa, pengadaan baju seragam dan beberapa program lainnya, itu merupakan program unggulan.

Sebelumnya, dalam sambutannya, saat membuka acara, Ardiansyah Sulaiman mengatakan, program beasiswa   merupakan salah satu program unggulan pemerintah daerah “Insya Allah program-program pemerintah bidang pendidikan tahun 2022, kita wujudkan,”katanya.

Karena itu, Ardiansyah berpesan, agar  para penerima manfaat beasiswa agar terus meningkatkan prestasinya dengan terus mengasah ilmu dan tekun belajar.

“Generas muda harus mampu melanjutkan tongkat estafet dalam meneruskan pembangunan,”kata rdiansyah, dalam acara yang juga dihadiri Plt Kepala Dinas Pendidikan IrmaYuwinda

Sementara Plt Kadisdik Irma Yuwinda,  mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi atas capaian pembangunan bidang pendidikanyang tertuang dalam tujuh pembangunan skala prioritas periode Januari hingga Oktober. Ttujuh skala prioritas pembangunan  di sektor pendidikan meliputi bantuan seragam dan buku, beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa, operasional bagi sekolah negeri dan swasta, baju batik dan seragam harian bagi para tenaga pendidik dan administrasi sekolah.

Bahkan, sejak tahun lalu, pemerintah telah menaikkan insentif bagi tenaga pendidik serta pemberian tunjangan kinerja daerah (TKD) bagi pegawai non ASN.

“Kita juga terus mendorong pembangunan dan peningkatan sarana prasarana sekolah  dalam mendorong pencapaian standar akreditasi A bagi sekolah negeri dan swasta yang ada di Kutai Timur,” jelas Irma.