SANGATTA. Pemerintah Kutai Timur (Kutim) meminta agar semua organisasi perangkat daerah (OPD) berhati-hati, terutama dalam memberikan pekerjaan bagi kontraktor. Harus memastikan jika kontraktor tersebut memiliki kecukupan modal untuk mengerjakan proyek yang diberikan, meskipun itu menang tender. Demikian dikatakan Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang, dalam coffee morning dengan OPD di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim Senin (13/6).
“Saya minta agar OPD selektif dalam memberikan pekerjaan pada kontraktor, meskipun menang tender. Pastikan kontraktornya punya modal yang cukup untuk menyelesaikan pekerjaanya, agar tidak terbengkalai. Ini pengalaman lalu-lalu, dimana banyak kotraktor yang datang mengaku banyak uang, ikut tender ternyata menang ternyata tidak bisa kerja, menyelesaikan proyeknya. Ujung-ujungnya jedi temuan, maka kita lagi yang repot,” katanya.
Disebutkan, pengalaman tahun lalu, pembangunan Puskesmas Rantau Pulung. Kontraktor tidak sanggup menyelesaikan pekerjaan, sehingga bangunan tidak bisa selesai. Akibatnya, tidak bisa difungsikan hingga sekarang. Tahun ini juga tidak ada anggaran, artinya, kalau tahun depan baru dianggarkan, jadinya dua tahun baru selesai. Padahal, kalau bangunanya selesai tahun lalu, sekarang sudah bisa digunakan untuk pelayanan masyarakat.
Bukan hanya itu, diakui, pada periode pemerintahan Ismu – KB, ada banyak proyek tahun jamak yang tidak berjalan semestinya, karena kontraktornya tidak punya modal. Akibatnya, hingga sekarang, proyek tidak selesai. ‘Jangan karena kontraknya jauh dari jakarta lalu dibilang banyak uang, dikasi pekerjaan ternyata tidak sanggup. Kalau perlu, untuk memastikan kecukupan modal, lihat rekening korannya, apakah memang punya uang untuk mengerjakan pekerjaan itu atau tidak. Kalau tidak, ndak usa dikasi, biar proyek tidak terbengkalai,” katanya.
Diperiode lalu, meskipun kontraktornya dari Kutim, jembatan Sangatta Selatan itu bisa selesai, tuntas, karena punya modal. Karena itu, harus dipastikan dulu kemampuan modalnya baru dikasi proyek, jangan karena dia dari luar, dianggap banyak uang.
Sekedar diketahui, pernyatan ini sampaikan Wakil Bupati, setelah mendengar dari beberapa OPD, jika mereka siap-siap untuk mengadakan lelang proyek dalam bulan ini. Karena itu, Kasmidi meminta agar selektif dalam memberikan proyek bagi kontraktor, agar proyeknya tidak tersendat lagi. (jn)