Sangatta – Pelaksana Tugas (Plt) Assisten III yang membidangi Administrasi Umum Rizali Hadi, S,IP membuka secara langsung kegiatan pelatihan jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang di prakarsai oleh Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo Perstik) diikuti 35 peserta dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab Kutim di hotel Royal Viktoria, Selasa (23/11/2021)
Dalam kesempatan itu, Plt Assisten III yang membidangi Administrasi Umum Rizali Hadi, S,IP mengatakan pelatihan jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi seperti ini merupakan kebutuhan dan kepentingan suatu daerah, terlebih luasan wilayah Kutim yang juga begitu luas sehingga dibutuhkan pengingkatan pengetahuan terkait TIK dari setiap perwakilan OPD.
“Kita berharap para peserta ini bisa lebih memahami pentingnya pelatihan jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi ini. Karena seperti beberapa persoalan yang saya sampaikan tadi itu, salah satu kendala kita dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat adalah jaringan,” Ucapnya
Selanjutnya dengan adanya pelatihan ini, dan didukung dengan infrastruktur TIK yang baik. Sehingga sistem teknologi informasi yang sudah dibangun oleh Pemerintah bisa lebih bermanfaat baik untuk masyarakat maupun kepada Pemerintah sendiri.
“Sehingga antara Pemerintah dan Masyrakat tidak ada diskomunikasi akibat persoalan informasi yang tidak dipahami secara keseluruhan. Karena komunikasi yang baik antara masyarakat dan pemerintah saya yakin pembangunan kita tidak akan menimbulkan persoalan yang mendasar,” terangnya
Lebih Lanjut, Rizali Hadi menambahkan dewasa ini istilah satu data sudah menjadi hal yang telah lama didorong sebagai proses mempermudah pekerjaan di setiap SKPD di tingkat Pemerintahan. Pemanfaatannya didukung oleh salah satu infrastruktur penting yaitu jaringan komputer yang baik dan benar.
“Kebutuhan infrastruktur jaringan komputer pada suatu SKPD membutuhkan daya dukung manajemen jaringan. Salah satu alasan yang paling penting saat ini adalah bagaimana mengamankan jaringan tersebut dari tindakan dan ancaman kemanan terhadap jaringan,” Jelasnya
Karena itu, manajemen jaringan ini juga dapat mempermudah dalam hal perawatan dan pengembangan jaringan guna mendukung terwujudnya implementasi dan penggunaan dari satu data yang dicanangkan pemerintah pusat.
“Harapan kedepannya jaringan dalam infrastruktur satu data ini dapat lebih mudah dimpelementasikan pada tingkat struktur terkecil yang nantinya dapat dengan mudah dijalankan dalam menjalankan pekerjaan dan melayani kebutuhan masyarakat,” Tutupnya (jn)
