Sangatta – Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kembali menggelar bimbingan teknis (bimtek) Kemitraan dan Jaringan Usaha Koperasi Perkebunan yang di ikuti 28 peserta dari berbagai koperasi di Kutim. Kegiatan ini berlangsng di Teras Belad Sangatta Utara, Senin (22/11/2021),
Usai membuka acara Kepala Dinas koperasi Dasarfani mengatakan kegiatan bimtek ini difokuskan kepada koperasi yang bermitra dengan sejumlah perusahaan perkebunan di kabupaten Kutai Timur. Dengan harapan kedepan permasalahan kemitraan koperasi dengan perusahaan bisa di minimalisir.
“kita harapkan bisa diminimalisir sedini mungkin atau diperkecil. Karena selama ini banyak betul permasalahan yang kita temukan di lapangan. Seperti tidak adanya keterbukaan perusahaan terhadap koperasi yang bermitra dan permasalahan yang ditemukan terkait dengan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi,” Kata Dasarfani
Untuk itu, pihaknya berharap dengan dilaksanakannya Bimtek ini, koperasi yang bermitra dengan sejumlah perusahaan perkebunan bisa lebih lancar. “Artinya permasalahan yang ada antara kemitraan itu, bisa di minimalisir.” Imbuhnya
Lebih lanjut, Dasarfani juga mengaku bahwa dari 1150 keperasi yang ada di Kutim, yang aktif hanya sekitar 667 unit koperasi sedangkan yang aktif melaksanakan Rapat Anggota Tahunan hanya berjumlah sekitar kurang lebih 100.
“Dari keseluruhan koperasi yang masih perlu dan rutin dilakukan pembinaan dalam berbagai sisi agar tercapai tujuan organisasi koperasi. Terutama dalam pengelolaan, pelayanan, permodalan, keterampilan pengurus hingga koperasi dapat dikelolah secara efisien dan profesional,” Imbuhnya (Jn)
