Sangatta – Demi mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) pada tahun 2022 mendatang. Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman berencana akan mengalokasikan 50 persen Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk pembangunan infrastruktur, seperti jalan, jembatan dan air bersih di 18 Kecamatan.
“Kami sudah sepakat 50 persen APBD Kutim untuk penyelesaian infrastruktur, selama pemerintahan kami kedepan. Kalau nilainya setiap tahun, kami belum tahu soalnya APBD setiap tahunnya selalu berubah,” Ucap Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman kepada media ini usai mengikuti vaksinasi di Gedung Serba Guna (GSG) Perkantoran Bukit Pelangi. Jumat (19/3/2021)
Menurut Ardiansyah Sulaiman pengalokasian 50 persen APBD Kutim untuk pembangunan Infrastruktur seperti perbaikan jalan, jembatan dan air bersih. Karena mayoritas warga Kutim menginginkan hal tersebut.
“Seperti pada saat kami ikut Musrembangcam di sejumlah Kecamatan pembangunan infrastruktur jalan masih sangat diperlukan oleh masyarakat. Sebab jalan merupakan salah satu daya dukung utama dalam meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, serta kebutuhan trasportasi. Sehingga jalan sangat dibutuhkan,” Katanya
Selain itu, hampir seluruh Kecamatan di Kutim masih membutuhkan pembangunan infrastruktur jalan. Seperti di Kecamatan Long Mesangat, Busang, Muara Bengkal, Batu Ampar dan beberapa Kecamatan Lainnya.
“Makanya saya berharap muda-mudahan APBD kita mampu memberikan kontribusi yang baik, sehingga kedepan bisa dibagi kesejumlah Kecamatan. Sementara kalau untuk tahun 2021 ini saya belum bisa berbicara banyak karena sebelumnya anggarannya sudah ditetapkan,” Jelasnya (TK/*)