Sangatta – Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kini sedang melakukan pendataan calon penerima vaksin sinovac tahap kedua, yang di akan diberikan kepada pelayanan publik dengan 27 kriteria yang telah ditentukan kementrian kesehatan.
Adapun sasaran tahap kedua penerima vaksinasi Covid-9 seperti TNI/Polri, ASN, TK2D, Anggota DPRD, tokoh agama, Para Pedagang, Petugas pariwisata, Organda , Ojek hingga taxi online dan lain-lainnya.
Berdasarkan rencana awal Dinas Kesehatan Kutim menargetkan pelaksanaan vaksinasi tahap dua setelah vaksinasi tahap pertama selesai pada tanggal 24 Februari mendatang, dan kemudian dilanjutkan vaksinasi tahap kedua.
“saat ini kami masih sedang mengumpulkan datanya. Berapapun jumlah data penerima vaksin tahap kedua yang terkumpul, maka akan kami sampaikan ke Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bahwa sekian jumlah vaksin kami butuhkan,” Kata Kepala Dinas Kesehatan Kutim dr Bahrani Hazanal kepada media ini saat ditemui di Kantor Bupati Kutim beberapa waktu yang lalu.
Dirinya mencontohkan semisal jumlah penerima vaksin kedua datanya sebanyak 10 ribu orang, maka akan dikalikan dua, sehingga berjumah vaksin yang dibutuhkan sebanyak 20 ribu vaksin. “Itu diperkirakan di Akhir bulan Februari ini vaksin sinovac sudah di datangkan ke Kutim,” Ucapnya
Lebih lanjut, sehingga sesuai rencana awal bulan maret Dinas Kesehatan Kutim sudah mulai melakukan penyuntikan vaksin tahap kedua untuk pelayanan publik.
“Namun untuk para awak media atau wartawan dari beberapa kriteria belum ada. Kemugkinan akan masuk kedalam tahap ketiga. tapi nanti akan kami lihat kembali apakah masih bisa bertambah, pasalnya para pedangang saja di perbolehkan” Bebernya
