Pemkab Kutim dan DPRD Hadiri Hut Kabupaten Pinrang

Parlementaria432 Dilihat

Pindrang…Setelah kunjungan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pinrang ke Kutai Timur beberapa waktu silam, kini Wakil Bupati H. Kasmidi Bulang, ST., MM beserta rombongan mewakili Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melakukan kunjungan balasan yang disambut hangat Bupati Irwan Hamid dan Wakil Bupati Alimin serta jajarannya di Kantor Pemkab Kabupaten Pinrang, Senin. (17/02/20)

Sebagai role model dari perwujudan E-Governement di Sulawesi Selatan, Pemkab Pinrang memperkenalkan Jendela Bumi Lasinrang yang merupakan pusat aktifitas E-Government di Dinas Kominfo Pinrang. Selain itu, kunjungan kerja yang dilakukan Pemkab Kutim menghasilkan beberapa kerjasama untuk berbagai bidang diantaranya bidang pertanian, perkebunan dan kemaritiman yang ditandai dengan penandatanganan MoU.

Wabup Kasmidi mengucapkan selamat hari jadi “Selain kunjungan balasan, kami hadir di tana Marennu  Bumi Lansinrang, Pinrang untuk menghadiri HUT ke 60 Kabupaten Pinrang. Semoga Kabupaten Pinrang, makin jaya, maju dan sejahtera. Kami juga sekaligus menjalin kerjasama di bidang pertanian, perkebunan dan perikanan. Apalagi Pinrang dikenal sebagai lumbung padi,” ungkapnya.

“Penandatanganan ini akan ditindaklajuti secara teknis oleh OPD bersangkutan. Sebagai kabupaten yang lebih muda, Kutim akan belajar bagaimana Kabupaten Pinrang mengelola dan meraih berbagai prestasi.” ungkap Wabup Kutim.

Maswar Mansyur Ketua Komisi D Bidang Kesejahteraan Masyarakat DPRD Kutim, mengatakan bahwa dalam kunjungan kerja yang sedang kami lakukan bersamaan dengan hari jadinya Kabupaten Pinrang yang ke-60.

 “Kami mengucapkan selamat untuk Kabupaten Pinrang yang hari ini berulang tahun, semoga kabupaten ini kedepan lebih maju dan berkembang”.Bebernya

Diharapkan kabupaten ini menjadi daerah lumbung padi  tuntuk menopang kebutuhan masyarakat Sulawesi Selatan,maupun luar Sulsel. Dan para petani disini semoga lebih baik dan sejahtera.

Lebih lanjut, kunjungan kerja ini berkaitan dengan kemajuan Kabupaten Pinrang, mengelola sektor pertanian dan irigasi menjadi salah satu perhatian kita yang mungkin bisa dibawa ke Kutim. (TK/ADV)